RANCANGAN ANTAR MUKA SISTEM APOTEK

 
     Antar Muka adalah sebuah media yang dapat menjembatani antara user dan sistem untuk melakukan komunikasi. Antar muka mempunyai 2 tugas pokok yaitu untuk menerjemahkan semua aksi yang diberikan user sehingga dimengerti sistem serta menampilkan hasil operasi dari sistem ke dalam bentuk yang dimengerti oleh user.

 Login

   Sebelum masuk ke dalam menu utama user harus mengisi login terlebih dahulu agar user dapat mengakses program.

Keterangan :

• Username : diisi dengan username dari user yang akan masuk ke Sistem Informasi Apotek yang berfungsi untuk membedakan hak akses user.
• Password :  diisi dengan memasukkan password untuk konfirmasi agar bisa login.
• Login : tombol login digunakan untuk memproses username dan password, apabila isiannya benar maka akan bisa masuk sistem tetapi apabila salah sistem akan meminta ulang untuk memasukkan username dan password.
• Cancel : tombol yang digunakan untuk membatalkan atau mengulang pengisian.

 Menu Utama

1. Form Input Obat

    Form input data obat memiliki fungsi untuk menginputkan seluruh data-data obat baru, dapat melakukan pencarian data obat dan data stock obat serta mengubah data obat.

Keterangan :

• Simpan : tombol untuk menyimpan data obat yang baru
• Edit : tombol untuk mengedit data obat yang telah ada
• Hapus : tombol untuk menghapus data obat yang telah ada
• Keluar : tombol untuk menutup aplikasi yang telah dijalankan
• Cari : tombol untuk mencari data obat berdasarkan kode obat dan nama obat
• Filter : tombol untuk memfilter menurut satuan, abjad dan stock

2. Input Data Supplier

   Form input data supplier memiliki fungsi untuk menginputkan seluruh data-data supplier yang menyediakan obat.

Keterangan :

• Tambah : tombol untuk menambah data supplier
• Simpan : tombol untuk menyimpan data supplier
• Edit : tombol untuk mengedit data supplier yang telah ada
• Hapus : tombol untuk menghapus data supplier yang telah ada
• Keluar : tombol untuk menutup aplikasi yang telah dijalankan
• Cari : tombol untuk mencari data supplier berdasarkan kode supplier dan nama supplier

3. Input Data Konsumen

     Form input data konsumen memiliki fungsi untuk menginputkan seluruh data-data konsumen yang membeli obat resep.

Keterangan :

• Tambah : tombol untuk menambah data konsumen
• Simpan : tombol untuk menyimpan data konsumen
• Edit : tombol untuk mengedit data konsumen yang telah ada
• Hapus : tombol untuk menghapus data konsumen yang telah ada
• Keluar : tombol untuk menutup aplikasi yang telah dijalankan
• Cari : tombol untuk mencari data supplier berdasarkan kode konsumen dan nama konsumen

4. Form Input Data Dokter

  Form input data dokter memiliki fungsi untuk menginputkan seluruh data-data dokter yang membuat resep.

Keterangan :

• Tambah : tombol untuk menambah data dokter
• Simpan : tombol untuk menyimpan data dokter
• Edit : tombol untuk mengedit data dokter yang telah ada
• Hapus : tombol untuk menghapus data dokter yang telah ada
• Keluar : tombol untuk menutup aplikasi yang telah dijalankan
• Cari : tombol untuk mencari data supplier berdasarkan kode dokter dan nama dokter

5. Form Transaksi Penjualan

  Form transaksi penjualan memiliki fungsi untuk menginputkan data-data penjualan pada saat transaksi dengan konsumen.

Keterangan :

• Tambah : tombol untuk menambah data transaksi penjualan baru
• Batal : tombol untuk membatalkan penambahan data transaksi penjualan baru
• Simpan : tombol untuk menyimpan data transaksi penjualan baru
• + (plus) : tombol untuk menambah obat
• Hitung : tombol untuk menghitung total bayar dari keseluruhan transaksi penjualan
• Cari : tombol untuk mencari data obat berdasarkan kode obat
• Cetak : tombol untuk mencetak transaksi penjualan
• Ambil data : tombol untuk mengambil data obat dari tabel
• Keluar : tombol untuk menutup aplikasi yang telah dijalankan

6. Form Pemesanan

Keterangan :

• Tambah : tombol untuk menambah data pemesanan baru
• Simpan : tombol untuk menyimpan data pemesanan baru
• + (plus) : tombol untuk menambah obat ke dalam tabel
• Hitung : tombol untuk menghitung total bayar dari keseluruhan data pemesanan yang ada pada tabel
• Hapus : tombol untuk menghapus data pemesanan yang ada pada tabel
• Cari : tombol untuk mencari data obat dan supplier berdasarkan kode
• Cetak : tombol untuk mencetak pemesanan
• Keluar : tombol untuk menutup aplikasi yang telah dijalankan

7. Form Transaksi Pembelian

Keterangan :

• Edit : tombol untuk mengedit data pemesanan dari tabel pemesanan
• Simpan : tombol untuk menyimpan data pembelian
• + (plus) : tombol untuk menambah obat ke dalam tabel pembelian
• Hitung : tombol untuk menghitung total bayar dari keseluruhan data pembelian yang ada pada tabel pembelian
• Hapus : tombol untuk menghapus data pembelian
• Cari : tombol untuk mencari data pemesanan berdasarkan no pesan
• keluar : tombol untuk menutup aplikasi yang telah dijalankan

NAMA KELOMPOK :

1. Renny Silviana Putri     (16.05.52.0227)
2. Umi Malatul Hanifah    (16.05.52.0239)

KEBUTUHAN FUNGSIONAL DAN NON FUNGSIONAL SISTEM INFORMASI APOTEK

DISKRIPSI KEBUTUHAN FUNGSIONAL DAN NON FUNGSIONAL SISTEM INFORMASI APOTEK

     Apotek adalah tempat dilakukan pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi, serta pembekalan kesehatan lainnya yang bermutu baik dan keabsahannya terjamin kepada masyarakat. Kegiatan yang terdapat di dalam apotek antara lain pembuatan, peracikan, pengolahan, penyimpanan, dan penyaluran sediaan farmasi kepada masyarakat.

    Sistem informasi merupakan salah satu pendukung kegiatan operasional pada sebuah organisasi atau instansi. Sistem informasi secara umum digunakan untuk pengolahan data dengan tujuan untuk membantu dalam pengambilan keputusan. Apotek dalam perkembangannya saat ini masih ada yang menggunakan sistem manual, proses pengolahan data yang masih manual memperlambat proses kerja dan kurang efisien dalam pengelolaan data penjualan, dengan adanya sistem informasi maka kegiatan operasional apotek akan lebih efisien.

PENGERTIAN KEBUTUHAN FUNGSIONAL

    Kebutuhan fungsioanal adalah kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja atau layanan apa saja yang nantinya harus disediakan oleh sistem, mencakup bagaimana sistem harus bereaksi pada input tertentu dan bagaimana perilaku sistem pada situasi tertentu.

HAL-HAL YANG TERLIBAT DALAM APOTEK

1. Pegawai
2. Apoteker
3. Transaksi Pembelian
4. Stok Obat
5. Supllier farmasi

FUNGSI KEBUTUHAN FUNGSIONAL

• Menggambarkan fungsionalitas atau layanan sistem.
• Tergantung pada tipe software, harapan user dan tipe sistem dimana softwere digunakan.
• Kebutuhan fungsional user merupakan pernyataan level tinggi dari apa yang seharusnya dilakukan sistem tetapi kebutuhan fugsional sistem menggambarkan layanan sistem secara detail.

KEBUTUHAN FUNGSIOANAL

• Pengolahan data obat, persediaan obat, data pegawai/karyawan, dan data apoteker.
• Mencari data obat, persediaan obat, data pegawai/karyawan, dan data apoteker.
• Menghandle data transaksi penjualan
• Menghandle data transaksi pembelian
• Menghasilkan laporan hasil transaksi
• Menghasilkan laporan data obat dan pegawai
• Mencetak nota.

SISTEM HARUS MAMPU MELAKUKAN INPUT PENDATAAN OBAT :

1. Pengguna memasukkan tentang data-data obat meliputi : nama obat, jumlah stok obat,dll.
2. Pengguna mampu menampilkan jenis obat berdasarkan kategori tetentu.

SISTEM HARUS MAMPU MELAKUKAN INPUT PENDATAAN TRANSAKSI PEMBELIAN :

1. Sistem dapat melakukan transaksi pembelian.
2. Sistem dapat melakukan berapa jumlah obat yang dibeli.
3. Sistem dapat menampilkan tanggal kadaluwarsa untuk setiap obat.

KEBUTUHAN NON FUNGSIONAL

          OPERASIONAL

• Menggunakan komputer
• Menggunakan printer
• Kebutuhan RAM 256
• Kebutuhan Hardisk

          KEAMANAN

• Sistem aplikasi dan data base dilengkapi password
• Dilengkapi dengan cctv ruangan

          INFORMASI

• Digunakan untuk menampilkan informasi apabila user salah menggunakan passsword.

NAMA KELOMPOK:

1. Renny Silviana Putri   (16.05.52.0227)
2. Umi Malatul Hanifah  (16.05.52.0239)